6 Hal yang Harus Dikuasai dalam Bahasa Inggris #Penting!

Bagi sebagian besar orang Indonesia, untuk bisa fasih dalam lebih dari dua bahasa, selain bahasa daerah dan bahasa nasional Bahasa Indonesia, diperlukan waktu yang sangat panjang dan proses belajar-mengajar yang sebenarnya tidak membawa perubahan yang signifikan bagi perkembangan bahasa asing mereka.

Seringkali hal tersebut terjadi bukan karena orang atau gurunya yang tidak ahli dalam belajar-mengajar, tapi karena mereka tidak fokus pada hal-hal pokok mendasar yang harus dikuasai dalam Bahasa Inggris. Hal pokok yang mendasar ini jika dijadikan landasan dalam belajar Bahasa Inggris, maupun bahasa asing secara umum, pasti mampu mempersingkat proses penguasaan Bahasa Inggris bagi siapa saja yang mau mencoba.

Hal yang Harus Dikuasai dalam Bahasa Inggris

Berikut ini penjelasan mengenai 6 hal mendasar yang harus dikuasai dalam Bahasa Inggris dan bagaimana cara untuk mempermudah proses belajarnya:

1. Kosakata (Vocabulary)

Inti dari mempelajari suatu bahasa adalah mampu mengartikan setiap kata dalam bahasa tersebut. Tentu saja untuk bisa berbuat demikian pelajar wajib memiliki perbendaharaan kosakata yang mumpuni.Cara-cara yang bisa dilakukan untuk bisa menguasai banyak kosakata yaitu dengan rajin mencatat kata-kata baru yang tidak dimengerti untuk kemudian dicari artinya.

Dengan cara ini kata baru tersebut akan lebih mudah untuk kita ingat dibandingkan dengan hanya mencari cara cepat seperti bertanya kepada teman atau mencari artinya lewat daring. Mencari jawaban secara instan akan membuat kata tersebut lebih cepat terlupakan.

2. Tata bahasa (Grammar)

Terdapat pro dan kontra mengenai seberapa penting pengaruh penguasaan grammar terhadap kemampuan berbahasa Inggri seseorang. Terlepas dari itu, tata bahasa berguna untuk bisa memahami fungsi dan makna dari suatu kalimat sesuai dengan konteks topik yang dibahas.

Kalimat yang dihasilkan juga lebih tertata dan sangat berguna dalam lingkungan formal terutama bidang akademis. Untuk bisa menguasai grammar perlu didasari dengan penguasaan kosakata yang baik dan pemahaman fungsi dari aturan tata bahasa tersebut.

3. Membaca (Reading)

Kemampuan membaca bukan hanya mengenai seberapa banyak bacaan Bahasa Inggris yang bisa dibaca dalam kurun waktu yang singkat, tapi seberapa banyak pemahaman dan pengetahuan yang didapatkan dari bacaan tersebut.

4. Menulis (Writing)

Penulisan kata-kata dalam Bahasa Inggris tidaklah sama dengan Bahasa Indonesia. Jika di Indonesia apa yang tertulis itu yang terbaca, berbeda dengan Bahasa Inggris yang banyak menggunakan bunyi yang berbeda dengan bunyi yang sebenarnya tertulis. Banyak-banyaklah berlatih mengeja, terutama untuk kata-kata sukar yang umum digunakan.

Contohnya:

  • Queue (dibaca ‘kyu’, artinya antrian)
  • Gorgeous (dibaca gorjes, artinya cantik sekali)
  • Cheesecake (dibaca ‘ciskeik’, artinya kue keju) 

5. Mendengarkan (Listening)

Logat penutur asli Bahasa Inggris kerap berbeda untuk setiap daerah. Contohnya saja logat Amerika, Inggris dan Australia. Meskipun ketiganya sama-sama menggunakan Bahasa Inggris, namun pengucapan serta intonasi yang digunakan bisa sangat berbeda dan cenderung berbicara dengan cepat.

Untuk melatih pendengaran dalam mendengarkan kata-kata yang diucapkan penutur asli, rajinlah menonton film, drama, talk-show, maupun reality show berbahasa Inggris tanpa teks terjemahan. Latihan ini akan membiasakan otak memproses makna dari kalimat berbahasa Inggris lewat bunyi/pendengaran

6. Berbicara (Speaking)

Hal terakhir yang sebenarnya sepeleh tapi juga tidak bisa diabaikan yaitu cara berbicara dalam Bahasa Inggris. Beberapa orang memiliki logat bawaan dari bahasa daerah yang sulit untuk dihilangkan. Memang tidak salah, tapi makna kata bisa saja berubah jika salah dalam pengucapannya.

Itulah Hal yang Harus Dikuasai dalam Bahasa Inggris. Seringlah berlatih sambil mengucapkan kalimat yang sedang dibaca sesuai dengan cara pengucapan penutur asli.