Categories
Writing

8 Aturan Penulisan Angka dalam Bahasa Inggris Beserta Contoh

Kembali pada azbahasainggris.com, portal artikel materi-materi mengenai Bahasa Inggris, dimana belajar Bahasa Inggris menjadi mudah dan menyenangkan. Yak, jika di beberapa artikel sebelumnya azbahasainggris.com sudah membahas berbagai artikel mengenai struktur tata bahasa dan aturan penulisan seperti aturan huruf kapital dalam Bahasa Inggris serta contoh penggunaan have been dalam Bahasa Inggris beserta artinya, kali ini azbahasainggris.com akan kembali membahas mengenai aturan penulisan khususnya yang berhubungan dengan penggunaan angka didalam Bahasa Inggris didalam artikel berjudul: 8 Aturan Penulisan Angka Dalam Bahasa Inggris Beserta Contoh dan Penjelasannya.

Namun sebelum itu jangan lupa juga untuk mengklik artikel-artikel lain mengenai contoh kalimat dan penggunaannya dibawah ini ya: Contoh penggunaan into dalam Bahasa InggrisPenggunaan kepemilikan dalam Bahasa Inggris, dan Contoh kalimat tanya have dan has.

Didalam Bahasa Inggris, penulisan angka memiliki kaidah-kaidah serta aturan-aturannya sendiri. Beberapa diantaranya memiliki kesamaan dengan aturan penulisan angka pada Bahasa Indonesia meski ada juga yang memiliki beberapa perbedaan mendasar. Aturan penulisan ini, meskipun jarang ditemui pada kurikulum-kurikulum pendidikan disekolah, tetaplah merupakan modal penting dalam menulis dan memahami struktur penulisan didalam Bahasa Inggris. Karena itulah azbahasainggris.com kali ini akan membahas tentang 8 aturan penulisan angka dalam Bahasa Inggris beserta contoh dan penjelasannya berikut ini.

1. Angka dengan jumlah kecil harus dieja

Terdapat aturan tertentu didalam Bahasa Inggris dimana angka-angka kecil harus dieja menggunakan penulisan alfabet tanpa menuliskannya langsung menggunakan angka. Kategori yang termasuk sebagai ‘angka kecil’ adalah angka-angka dibawah angka 10 atau 1-9. Berikut contohnya:

  • There are just two birds on my balcony, not four.
    (Hanya terdapat dua burung dibalkonku, bukan empat.)
  • Why should I give you two bucks?
    (Kenapa aku harus memberimu dua dollar?)
  • Here, your three things that will be you missing for.
    (Ini, tiga benda mu yang pasti akan kau rindukan.)

2. Angka yang ditulis dalam satu kata harus dieja

Selain angka-angka kecil, angka yang memiliki penulisan alfabetis dengan hanya satu kata juga perlu dieja. Beberapa angka yang meski memiliki kuantitas diatas 10 namun memiliki penulisan alfabetis dengan hanya satu kata, tetap harus ditulis dengan dieja. Beberapa contohnya seperti eleven, twelve, forty, hundred, thousand, etc.

  • How many goods you have, a hundred, a thousand?
    (Berapa stok yang kamu punya, seratus, seribu?)
  • Now it is ‘the eleven’ which Mourinho needs to put within the match tonight!
    (Dan inilah ‘kesebelasan’ yang harus Mourinho turunkan dilaga malam ini!)
  • Why should we need to stand guard, we are in forty?!
    (Kenapa kita harus berjaga-jaga, kita ber-empat puluh orang?!)

3. Angka diawal kalimat harus dieja

Jika didalam suatu penulisan kalimat terdapat angka sebagai kata awal kalimat tersebut, penulisannya perlu untuk dieja, meskipun angka tersebut memiliki kuantitas diatas 10 ataupun terdiri lebih dari satu kata jika dieja. Dan inilah contohnya.

  • Three hundred people are waiting in front of my door within my first open day, I guess.
    (Tiga ratus orang menunggu didepan pintuku pada hari pertama aku membuka toko, aku kira.)
  • Two thousand tickets are sold today!
    (Dua ribu tiket terjual hari ini!)
  • Fifteen! You just ate fifteen dogs, and now you are still creeping at those happy meals?
    (Lima belas! Kau baru saja memakan lima belas hot dog dan sekarang kamu masih ngidam menu happy meals itu?) 

4. Angka yang merujuk pada bilangan abad harus dieja

Meskipun penamaan abad merupakan suatu bentuk angka atau bilangan, namun didalam Bahasa Inggris bilangan pada abad terhitung sebagai nama suatu masa sehingga penulisannya perlu dieja selayaknya sebuah nama. Beberapa diantaranya adalah sebagai berikut.

  • The first century begins after the birth of Christ.
    (Abad pertama dimulai setelah kelahiran Yesus Kristus.)
  • It is twenty-first century, and you are still smoking weed?
    (Ini abad ke-21, dan kau masih merokok tembakau?)
  • The tenth century, or also known as the Middle Ages, is the period between the Classic Ages and the Modern one.
    (Abad kesepuluh, atau yang juga dikenal dengan Zaman Pertengahan, adalah masa di antara Era Klasik dan Modern.) 

5. Angka keterangan estimasi harus ditulis dengan dieja.

Estimasi atau perkiraan pada keterangan jumlah ataupun hal-hal yang menggunakan angka perlu ditulis dengan pengejaan alfabetis, sedangkan untuk angka yang mengikutinya tetap mengikuti poin-poin yang sudah dijelaskan diatas. Beberapa contoh dibawah ini.

  • I believe there are more than 8 million people within the ‘212’ movement.
    (Aku percaya terdapat lebih dari delapan juta-an orang dalam gerakan ‘212’.)
  • I think, I got shot 2 thousand birds within my life, maybe even 2 thousand and the half.
    (Aku pikir aku telah menembak dua ribuan burung dalam hidupku, bahkan malah dua ribu lima ratusan.)
  • Nope, I don’t quite sure, maybe we need more than just 5 thousand, maybe even more!
    (Tidak, aku tidak terlalu yakin, mungkin kita membutuhkan lebih dari lima ribuan, bahkan mungkin lebih!)

6. Persentase harus ditulis dengan dieja

Persen atau ‘per seratus’ didalam penulisan tidak boleh dituliskan menggunakan lambangnya (%) melainkan harus ditulis dengan pengejaan alfabetis, sedangkan angka yang mengikutinya disesuaikan dengan beberapa poin yang sudah dijelaskan diatas. Namun hal ini tidak berlaku didalam penulisan suatu resep atau dosis. Berikut ini adalah contohnya.

  • You need to pay some taxes, so you got twenty percent cutoff from your income.
    (Kau harus membayar beberapa pajak, jadi kamu mendapat potongan duapuluh persen pada pemasukanmu.)
  • There is sixty percent of water in the human body.
    (Terdapat enempuluh persen air pada tubuh manusia.)
  • 5% gastric acid, 20% potassium sulfate and 10% of water.
    (5% asam lambung, 20% kalium sulfat dan 10% air.)

7. Aturan penggunaan angka lainnya

Beberapa aturan dibawah ini sekiranya perlu juga untuk diketahui karena berhubungan dengan penggunaan angka dalam Bahasa Inggris.

Titik dan koma pada penulisan Bahasa Inggris berkebalikan dengan sistem Bahasa Indonesia.

  • There are 500,750 wood stock units, 20.5% are Mahogany.
    (Terdapat 500.750 pasokan kayu, 20,5% diantaranya adalah kayu Mahogani.)
  • I got $2,500 in my account and I want to donate 2.5% of it for the zakat.
    (Aku punya $2.500 di rekeningku dan aku ingin mendonasikan 2,5%-nya untuk zakat.)
  • The new 3.0 version of the apps takes 2,500 days to be developed.
    (Versi aplikasi 3,0 yang baru membutuhkan 2.500 hari untuk dikembangkan.)

Penanggalan dan tahun pada penulisan Bahasa Inggris ditulis dengan angka kecuali jika merujuk pada suatu era.

  • Today, May 4, 2018, is the Star Wars Franchise Anniversary Day.
    (Hari ini, 4 Mei 2018, adalah Hari Jadi Franschise Star Wars.)
  • In the middle of 1958, a young Michael Jackson, born into the world.
    (Di pertengahan tahun 1958, seorang Michael Jackson cilik, dilahirkan kedunia.)
  • I don’t know how it deals in the eighties, but Pop, it is 2018!
    (Aku tidak tau bagaimana ini dilakukan di era 80-an, tapi Yah, ini tahun 2018!)

Angka/bilangan bertingkat digunakan untuk menunjukkan urutan, menggunakan imbuhan ‘th‘ dibelakangnya.

  • God! I get the 101th orders?!
    (Ya tuhan! Aku dapet nomor antrian 101?!)
  • 29th May 1995 is the date when I was born.
    (29 May 1995 adalah hari kelahiranku.)
  • The 21th Ave. is right over there.
    (Jl. 21th ada disana.) 

8. Adanya konsistensi dalam penulisan angka

Didalam suatu kasus penulisan kalimat-kalimat atau paragraf-paragraf, mungkin terdapat suatu kondisi dimana beberapa poin diatas saling bertabrakan atau berkontradiksi. Namun dalam aturan penulisan angka Bahasa Inggris, terdapat sebuah istilah yang dikenal dengan sebutan ‘konsistensi penulisan’.

Istilah tersebut merujuk pada keajekan penulisan angka-angka yang berada pada sebuah susunan kalimat-kalimat atau paragraf-paragraf, sehingga tidak terkesan berantakan dan saling tumpang tindih. Karena itu perlu sekiranya menentukan prioritas mana yang paling penting dan baik didahulukan diantara berbagai poin diatas serta menyamakan penggunaannya pada yang lain. Berikut ini beberapa contohnya.

  • If you can give me 21 hits, I can give you 40 in a row.
    (Jika kamu bisa memberiku 21 pukulan, Aku bisa memberimu 40 pukulan berturut-turut.)
  • 5% of sugar, 7% of salt and 2% of pepper.
    (5% gula, 7% garam dan 2% merica.)
  • Man, if you can lend me just a thousand bucks, I’ll give you back twenty-two thousands! Just think about it!
    (Gan, kalau lu bisa minjemin ane seribu aja, ane bakal balikin dua puluh dua ribu! Pikirin deh!)

Itulah tadi 8 aturan penulisan angka dalam Bahasa Inggris beserta contoh dan penjelasannya agar dapat lebih mengetahui penggunaan berbagai aturan penulisan serta tatabahasa khususnya dalam ber-Bahasa Inggris. Baca terus artikel-artikel mengenai materi Bahasa Inggris lainnya di azbahasainggris.com ya!