Bahasa Inggris merupakan salah satu jenis bahasa yang sangat menarik untuk dipelajari. Di dalamnya terdapat berbagai macam struktur dan kata yang dapat memperkaya pengetahuan kita di dalam bercakap bahasa Inggris. Grammar bahasa Inggris atau tata bahasa Inggris mungkin menjadi salah satu hal di dalam bahasa Inggris yang agak sulit dikuasai karena terdapat banyak sekali aturan-aturan yang harus kita ikuti agar dapat berbahasa Inggris dengan baik dan benar.
Seringkali pula kita salah menggunakan tata bahasa dan menjadi bahan olokan orang lain. nah, mempelajari grammar dapat meningkatkan kemampuan dasar bahasa Inggris kita. Dalam kesempatan yang indah kali ini, penulis akan mengajak pembaca untuk mempelajari secara lengkap mengenai salah satu unsur di dalam tata bahasa Inggris yang seringkali salah digunakan. Ia adalah Untriggered Reflexive Pronoun. Salah satu jenis pronoun yang menarik karena mungkin sering kita gunakan. Silakan simak pembahasan selanjutnya ya.
Pengertian Untriggered Reflexive Pronoun dalam Bahasa Inggris
Di dalam bahasa Inggris, pronoun atau kata ganti merupakan salah satu parts of speech (unsur-unsur penyusun kalimat) yang biasa kita gunakan untuk menggantikan nama benda atau nama orang yang dimaksud di dalam kalimat.
Contoh pronoun yang biasa kita temukan yaitu I (saya), You (kamu atau kalian), We (kami atau kita), They (mereka), He (dia laki-laki), She (dia perempuan), dan It yang biasa digunakan untuk menyebut benda atau makhluk selain manusia yang berada dalam bentuk singular atau tunggal. Nah, lantas apa itu Untriggered Reflexive Pronoun? Mari kita bahas reflexive pronoun terlebih dahulu.
Reflexive Pronoun adalah salah satu jenis pronoun yang dapat kita gunakan untuk menyatakan bahwa subject dalam kalimat, baik yang berupa manusia atau pun hewan, menerima aksi dari predikat, yaitu verb, dalam suatu kalimat. Aksi yang dimaksud yaitu reciprocal action atau aksi timbal balik. Pronoun yang termasuk ke dalam kategori Reflexive Pronoun yaitu myself (diri saya), yourself (diri kamu), herself (dirinya perempuan), dan himself (dirinya laki-laki).
Keempat kata ganti tadi termasuk ke dalam kategori Reflexive Pronoun berbentuk singular, sedangkan yang termasuk ke dalam bentuk plural atau jamak yaitu , yourselves (diri kalian), ourselves (diri kami), dan themselves (diri mereka).
Reflexive Pronoun sendiri merupakan jenis pronoun yang didahului oleh adverb (kata keterangan), adjective (kata sifat), pronoun (kata ganti) atau noun (kata benda) yang mengarah kepada suatu hal tertentu, selama antecedent atau noun yang digantikan, terletak dalam kalimat yang sama.
Untriggered Reflexive Pronoun menandakan bahwa seseorang menyadari kegiatan atau aksi dari verb dalam kalimat tersebut ialah objek atau penerima aksi tersebut juga. Jenis pronoun ini mirip dengan intensive pronoun, hanya saja pada intensive pronoun, kata ganti yang telah disebutkan tadi digunakan untuk menguatkan penekanan dalam suatu kalimat.
Sejatinya, penggunaan Reflexive Pronoun dalam bahasa Inggris ini tidak banyak berbeda dengan penggunaan pronoun yan lain. tetapi, kita harus berhati-hati terhadap kecenderungan untuk menggunakan Reflexive Pronoun dimana mereka sebenarnya tidak tepat atau tidak penting untuk digunakan.
Nah, jenis reflexive pronoun dengan penggunaan tidak tepat inilah yang kita sebut sebagai Sejatinya, penggunaan Untriggered Reflexive Pronoun dalam bahasa Inggris ini tidak banyak berbeda dengan penggunaan pronoun yan lain. tetapi, kita harus berhati-hati terhadap kecenderungan untuk menggunakan Untriggered Reflexive Pronoun dimana mereka sebenarnya tidak tepat atau tidak penting untuk digunakan.
Penggunaan Untriggered Reflexive Pronoun dalam Bahasa Inggris
Seperti yang telah dikatakan sebelumnya, Untriggered Reflexive Pronoun ialah reflexive pronoun yang tidak pantas untuk menggantikan suatu noun atau pronoun lainnya. Contohnya adalah pada kata ‘myself’. Kata ini agaknya berat untuk dikatakan dan juga lebih formal daripada kata ganti seperti ‘me’ atau ‘I’.
Jadi, terdapat kemungkinan dimana kata myself diam-diam menyelinap di antara kata-kata di dalam kalimat dimana kata myself harusnya tidak ada. Contoh dari adanya penggunaan Untriggered Reflexive Pronoun yaitu seperti di bawah ini:
- Boni and myself I are responsible for this mistake
(Boni dan saya bertanggung jawab atas kesalahan ini)
- These mistakes are made by myself me
(semua kesalahan ini dibuat oleh saya)
- If you have any problems, please contact myself me or Jacob
(jika anda punya permasalahan, silakan hubungi saya atau Jacob)
- Rizki and myself I are angry about your mistakes
(Rizki dan saya sangat marah mengenai kesalahan-kesalahan kamu)
Ketika pronouns digabungkan, reflexive pronouns akan mengambil peran sebagai orang pertama. Untuk lebih memahami hal ini, silakan perhatikan contoh di bawah ini:
- Yunita, Carla, and I have made ourselves into a big problem
(Yunita, Carla, dan saya telah membuat diri kami masuk ke dalam masalah besar)
Atau, ketika tidak terdapat orang pertama, reflexive pronoun akan mengambil peran sebagai orang kedua, seperti contoh di bawah ini:
- You and Carla have made yourselves into a big problem
(Kamu dan Carla telah membuat diri kalian masuk ke dalam masalah besar)
Khusus untuk indefinite pronoun ‘one’, ia memiliki bentuk reflexivenya sendiri, yaitu ‘oneself’ (diri seseorang), tetapi indifinite pronoun lainnya tidak memiliki bentuk ini. Indefinite pronoun menggunakan himself atau themselves sebagai bentuk reflexive pronoun. Dalam menggunakan kata reflexive pronoun, lebih baik kita tuliskan dalam bentuk jamak dan hindari penggunaan kata himself or herself dalam susunan kalimat. Untuk lebih memahami hal ini, silakan perhatikan contoh di bawah ini:
- No one here can deceive himself or herself
(tidak seorang pun disini yang dapat menipu dirinya atau dirinya)
Kalimat di atas rasanya agak canggung ketika kita hendak memakainya, maka dari itu, kalimat di atas dapat diperbaiki dengan penggunaan reflexive pronoun yang berbentuk jamak, seperti contoh di bawah ini:
- No one here can deceive themselves
(tidak seorang pun disini yang dapat menipu diri mereka sendiri)
Uraian panjang di atas merupakan penjelasan secara lengkap mengenai Untriggered Reflexive Pronoun dalam bahasa Inggris yang dapat penulis sampaikan dalam kesempatan yang indah ini.
Semoga dengan membaca artikel ini, pembaca dapat memahami dengan baik apa itu Untriggered Reflexive Pronoun dalam bahasa Inggris berikut dengan penggunaannya. selain itu, penulis juga berharap pembaca dapat menggunakan Untriggered Reflexive Pronoun dalam percakapan bahasa Inggris sehari-hari.
Jangan pernah patah semangat, tetap semangat dalam mempelajari bahasa Inggris dan Sampai jumpa dalam kesempatan lainnya. Wish you a marvelous day ahead!