Setelah mempelajari Main Clause pada materi sebelumnya, pada pertemuan kali ini kita akan bersama – sama membahas materi baru yang berjudul Dependent Clause, agar kita bisa lebih mengerti dan memahami struktur penyusun kalimat. Dimana, suatu kalimat itu bisa tersusun dari gabungan main clause, independet clause, dan dependent clause. Gabungan dari ketiga clause itu bisa juga disebut sebagai complex sentence. Lalu, apa itu dependent clause? Mari kita analisis dahulu seperti biasa untuk mendapatkan artinya secara harafiah.
Baca Juga:
Pengertian Dependent Clause
Dependent bisa kita artikan sebagai bergantung / menggantungkan dirinya kepada sesuatu (dalam hal ini bergantung pada kalimat lain). Sedangkan clause memiliki arti sebagai klausa. Jadi, artinya secara keseluruhan adalah klausa yang bergantung kepada kalimat lain agar bisa memiliki arti yang masuk di akal.
Fungsinya sendiri pada dasarnya adalah untuk melengkapi suatu kalimat agar memiliki makna dan arti yang lebih jelas. Atau, bisa juga memberikan detail yang lebih jauh pada suatu kalimat.
Untuk posisinya sendiri dalam kalimat, biasanya klausa jenis ini berada di belakang (atau setelah) konjungsi dan kata penanda (subordinator).
Baca Juga:
Contoh Kalimat Dependent Clause
Agar tidak hanya membayangkan saja tentang bagaimana contoh kalimat dari klausa yang tidak bisa berdiri sendiri ini. Berikut ini, akan saya cantumkan beberapa contoh kalimat dependent clause dalam bahasa inggris.
Baca Juga:
Jenis – Jenis Dependent Clause
Berdasarkan perannya dalam complex sentence, dependent clause dibagi menjadi tiga jenis, yaitu:
Untuk memahaminya secara lebih jauh, mari kita bahas bersama – sama secara satu per satu.
1. Adverb
Untuk jenis ini, biasanya akan menjelaskan informasi tentang verb, adjective, ataupun adverb lain. Agar kalian bisa memahaminya secara lebih lanjut, saya akan mencantumkan beberapa contoh kalimat dalam Bahasa Inggris, saya akan mencetak tebal bagian dependent clause agar kalian bisa mengamatinya secara lebih baik. Bagian yang tidak tercetak tebal adalah independent clause.
Baca Juga:
2. Adjective
Untuk jenis ini, biasanya akan menjelaskan informasi tentang noun atau pronoun dalam complex sentence yang memiliki fungsi adjective. Agar kalian bisa memahaminya secara lebih lanjut, saya akan mencantumkan beberapa contoh kalimat dalam Bahasa Inggris, saya akan mencetak tebal bagian dependent clause agar kalian bisa mengamatinya secara lebih baik. Bagian yang tidak tercetak tebal adalah independent clause.
Baca juga:
3. Noun
Untuk jenis ini, biasanya akan memiliki fungsi sebagai noun, dan bisa berfungsi baik sebagai subject ataupun object. Agar kalian bisa memahaminya secara lebih lanjut, saya akan mencantumkan beberapa contoh kalimat dalam Bahasa Inggris, saya akan mencetak tebal bagian dependent clause agar kalian bisa mengamatinya secara lebih baik. Bagian yang tidak tercetak tebal adalah independent clause.
Untuk jenis yang satu ini, kalian semua bisa mengamatinya melalui kata – kata penanda, seperti which, how, what, who, whom, if, that, dan but. Sedikit rangkuman dari penjelasan tentang jenis – jenis di atas, untuk jenis yang adverb dan adjective cara kalian untuk mengamati kedua jenis dependent sentence ini adalah dengan melihat penjabaran dari dependent sentence itu sendiri, apakah suatu kalimat itu menjabarkan verb (untuk adverb), ataukah malah menjabarkan noun (untuk adjective).
Sedangkan untuk jenis yang noun, apabila tidak memenuhi kedua kriteria baik adverb ataupun adjective dan memiliki kata – kata penanda yang sudah saya jabarkan di atas, sudah pasti suatu kalimat tersebut memiliki jenis noun.
Baca Juga:
Dan benar sekali apabila kalian semua merasa bahwa materi kali ini ternyata sama dengan materi kita sebelumnya yaitu main clause. Hanya saja, disini saya menekankan contoh – contoh kalimat dari dependent clause yang memiliki berbagai jenis. Jika kalian sudah menguasai artikel sebelumnya tentang main clause, tentulah materi kali ini bukanlah masalah dan malah bisa membantu kalian untuk mengingat – ingat kembali materi yang sudah diberikan secara lebih lengkap.
Baca Juga:
Sedikit catatan saja untuk Punctuation, yang akan saya bagikan kepada kalian semua dan harus kalian amati dan cermati. Dalam penyusunan suatu kalimat kompleks, tanda baca yang biasanya paling sering digunakan adalah tanda koma (,) dan tanda tanya (?). Untuk penggunaannya sendiri, tanda koma digunakan untuk memisahkan dependent clause dari independent clause apabila posisi dependent clause berada di depan independent clause.
Sedangkan, untuk penggunaan tanda tanya, digunakan apabila dependent clause berada di belakang independent clause dan diawali dengan kata tanya seperti who, whom, which, what, where, when, why, dan how. Bubuhkan tanda koma juga untuk memisahkan independent clause yang terletak di depan dan dependent clause yang berada di belakang kalimat sebelum akhirnya membubuhkan tanda tanya pada akhir kalimat.
Baca juga: Punctuation Mark
Akhirnya, usai juga perjumpaan kita pada pertemuan kita kali ini dengan materi Dependent Clause. Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu kalian semua dalam mempelajari pembentukan suatu kalimat dengan struktur klausa yang beragam, serta bisa membedakan jenis – jenis klausa yang ada baik itu independent maupun dependent clause. Tetap semangat dalam belajar, jangan pernah jemu untuk aktif bertanya dan belajar bersama kami. Semoga berhasil!
Baca Juga Materi Bahasa Inggris Lainnya:
Bahasa inggris tentu menjadi salah satu bahasa yang sangat perlu di pelajari oleh sebagian besar…
Berikut akan mengungkap nama-nama anak artis yang pandai menggunakan bahasa Inggris, guna untuk membantu ikut…
Film yang menggunakan bahasa Inggris dalam penggarapannya memang jarang untuk ditemui. Film yang merupakan salah…
Kalimat dalam bahasa Inggris dikelompokkan menjadi kalimat aktif dan pasif. Kalimat aktif adalah kalimat dimana…
Ketika suatu verb dalam bahasa Inggris memiliki berakhir dengan huruf i, maka apabila subjeknya adalah…
Pernahkan kalian mendengar tentang verb phrase atau phrasal verb sebelumnya? Tanpa kita sadari, kedua bentuk…